cimahikota.bnn.go.id – CIMAHI, Selasa 24 Desember 2024 BNN Kota Cimahi gelar bimbingan rohani dan mental bagi seluruh pegawainya. Pemateri dari kegiatan tersebut adalah Ustad Mulyana, M.Pdi. beliau adalah lulusan S2 Universitas Islam Sunan Gunung Jati, dan sekarang menjadi Ketua Yayasan Asma Amanina Cendikia. Bertindak sebagai modertator, Kasubbag Umu
Dalam ceramahnya beliau menyampaikan tentang muhasabah diri, “menjelang pergantian tahun ini mari kita muhasabah diri, mari kita renungkan sejenak tentang pentingnya muhasabah diri. Muhasabah berasal dari kata “hasiba-yuhasibu” yang berarti introspeksi atau evaluasi diri. Sebagai seorang Muslim, muhasabah adalah upaya untuk merenungkan apa yang telah kita lakukan di masa lalu, baik itu amal kebaikan maupun dosa yang mungkin kita perbuat. Hal ini sebagaimana firman Allah dalam Surah Al-Hasyr ayat 18:
“Wahai orang-orang yang beriman! Bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap orang memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat). Dan bertakwalah kepada Allah. Sungguh, Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
Ayat ini mengajarkan kepada kita untuk selalu memperhatikan amal perbuatan kita, karena setiap amal akan dipertanggungjawabkan di hadapan Allah pada hari kiamat.
Cara muhasabah diri yang beliau sampaikan yaitu dengan Luangkan waktu khusus untuk merenung Setiap hari, terutama di waktu sepertiga malam terakhir. Tulis catatan amal Buatlah daftar amal kebaikan yang telah kita lakukan dan dosa yang perlu kita taubati. Dengan mencatat, kita dapat lebih mudah mengingat dan memperbaiki diri. Berdoa memohon ampunan dan petunjuk Allah Berdoalah agar Allah mengampuni dosa-dosa kita dan memberi petunjuk untuk memperbaiki diri. Berusaha memperbaiki kesalahan Muhasabah tidak hanya berhenti pada introspeksi, tetapi juga harus diikuti dengan tindakan nyata untuk berubah menjadi lebih baik.
Kegiatan berjalan dengan baik dan lancar, sehingga dapat dilaksanakan tepat waktu.
